Studi Komparatif Efektivitas Antioksidan Umbi Bawang Dayak (Eleutherine americana) Dengan Teknik Ekstraksi Infusa dan Maserasi
DOI:
https://doi.org/10.33088/jp.v4i2.1102Keywords:
Antioxidants, Umbi Bawang Dayak, DPPHAbstract
Perkembangan polusi dan gaya hidup modern dapat meningkatkan produksi radikal bebas dalam tubuh. Jika tidak dikendalikan, jumlah radikal bebas yang berlebihan dapat menurunkan kualitas hidup, memicu berbagai gangguan kesehatan, dan bahkan menyebabkan kematian. Oleh karena itu, diperlukan antioksidan alami untuk melindungi tubuh. Antioksidan alami cenderung lebih aman dibandingkan antioksidan sintetik. bawang dayak (Eleutherine americana) sebagai tanaman obat tradisional memiliki potensi sebagai sumber antioksidan. Pemanfaatan bawang dayak masih secara tradisional mengambil sari umbinya dengan cara merebus dan meminum air rebusannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan efektivitas antioksidan ekstrak umbi bawang dayak (Eleutherine americana) yang dihasilkan dari dua teknik ekstraksi yaitu infusa dan maserasi. Metode penelitian ini merupakan eksperimen yang menguji efektivitas antioksidan dari infusa dan maserasi umbi bawang dayak (Eleutherine americana). Pengujian dilakukan menggunakan metode DPPH dan Spektrofotometri UV-Vis. Hasil penelitian diperoleh ekstrak umbi bawang dayak (Eleutherine americana) dari maserasi memiliki efektivitas antioksidan yang sangat kuat (IC50 47.85 ppm). Angka ini jauh lebih baik daripada infusa (IC50 110.65 ppm) yang hanya memiliki kategori sedang. Meskipun masih di bawah vitamin C (IC50 7.49 ppm). Dapat disimpulkan bahwa maserasi umbi bawang Dayak (Eleutherine americana) terbukti memiliki efektivitas antioksidan yang lebih tinggi dibanding infusanya. Namun, daya antioksidan dari kedua sampel umbi bawang dayak (Eleutherine americana) tersebut masih lebih rendah jika dibandingkan dengan vitamin C.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Nur Ihsan Kamilah, Sigit Cahyo Hardiansyah, Adi Saputra

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.