AKTIVITAS ENZIM SUPEROKSIDA DISMUTASE TIKUS HIPERKOLESTEROLEMIA YANG DIBERI TEH SARAJA
DOI:
https://doi.org/10.33088/shr.v4i1.986Kata Kunci:
hypercholesterolemi, Superoxide dismutase, bay leaf, corn silk, antioxidantAbstrak
Superoksida Dismutase (SOD) merupakan enzim antioksidan yang tidak hanya memainkan peran mendasar, tetapi enzim detoksifikasi pertama yang berperan penting dalam mengatur kadar Reactive Oxygen Species (ROS) dalam tubuh. Nilai SOD yang tinggi dikaitkan dengan kesehatan yang lebih baik karena kemampuan SOD untuk melawan stres oksidatif. Rambut jagung sering dianggap sebagai limbah, ternyata memiliki mekanisme penurunan lipid yang memberikan atau meningkatkan kapasitas stres oksidatif begitu juga daun salam termasuk aktivitas antioksidan kelompok sangat kuat. Tujuan penelitian untuk mengetahui aktivitas enzim superoksida dismutase tikus hiperkolesterolemia yang diberi teh saraja. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental murni dengan rancangan pre-post test randomized dengan desain kelompok kontrol. Penelitian kepada hewan coba menggunakan tikus yang telah dibuat hiperkolesterolemia dan hipertensi, dibagi menjadi 4 kelompok yaitu kelompok kontrol negatif tanpa pemberian ekstrak (K-); kelompok intervensi teh Saraja (daun salam rambut jagung) dengan pemberian ekstrak dosis 300 mg/kg (X1 ); dosis 500 mg/kg (X2); dan kelompok positif dengan obat furosemid 3,6 mg/kg (K+). Hasil penelitian menunjukan hasil rerata kadar SOD pada kelompok X2 dengan pemberian dosis 500 mg/kg menunjukkan rerata tertinggi yaitu 85,5 U/mL dengan selisih peningkatan SOD paling banyak yaitu 50,10 U/mL. Kesimpulan adanya perbedaan signifikan kadar SOD antara kelompok kontrol negatif, kelompok kontrol positif, dan kelompok perlakuan (X1).
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Joyeti Darni

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
















