Gambaran Kadar Asam Urat Dengan Kebiasaan Meminum Wedang Jahe Pada Lansia Di Kelurahan Pagar Dewa Rw 05 Kota Bengkulu

Penulis

  • Meizi Ananda Putri D3 Teknologi Laboratorium Medis Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Bengkulu
  • Heru Laksono D3 Teknologi Laboratorium Medis Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Bengkulu
  • Guntur Baruara D3 Teknologi Laboratorium Medis Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Bengkulu

DOI:

https://doi.org/10.33088/flms.v5i1.1012

Kata Kunci:

Elderly, Ginger, Gout

Abstrak

Asam urat disebut juga penyakit gout adalah penyakit yang terjadi karena adanya penumpukan purin berlebih, baik akibat produksi yang meningkat, pembuangan melalui ginjal yang menurun atau akibat paningkatan asupan makan tinggi purin. Lansia merupakan orang dengan usia lebih dari 60 tahun. Masalah yang sering terjadi pada lansia yaitu : Perilaku, Perubahan Psikososial, Pengurangan Aktifitas Fisik dan Kesehatan Mental. Jahe merupakan rempah – rempah yang sering digunakan dalam kehidupan sehari – hari. Jahe mengandung zat aktif shogaol dan gingerol yang berfungsi untuk anti inflamasi, antikanker, dan antitumor. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan sampel dalam penelitian ini diambil dengan teknik purposive sampling dengan total 34 sampel responden diperiksa menggunakan metode Spektofotometer. Berdasarkan Penelitian ini didapatkan sebagian besar responden memiliki kadar asam urat normal sebesar (85,30%), kadar asam urat rendah sebesar (11,76%), dan kadar asam urat tinggi sebesar (2,94%).

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-18

Cara Mengutip

Ananda Putri, M., Laksono, H. dan Baruara, G. (2025) “Gambaran Kadar Asam Urat Dengan Kebiasaan Meminum Wedang Jahe Pada Lansia Di Kelurahan Pagar Dewa Rw 05 Kota Bengkulu ”, Jurnal Fatmawati Laboratory & Medical Science, 5(1), hlm. 46–55. doi: 10.33088/flms.v5i1.1012.

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama